logo Kompas.id
EkonomiSeberapa Besar Prospek...
Iklan

Transformasi Perbankan

Seberapa Besar Prospek Penerapan AI di Industri Perbankan?

Kecerdasan buatan membuka peluang sekaligus tantangan bagi transformasi digital perbankan.

Oleh
AGUSTINUS YOGA PRIMANTORO
· 1 menit baca
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (kiri) mendampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat peluncuran kartu kredit Indonesia pada acara pembukaan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia di Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (8/5/2023).
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (kiri) mendampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat peluncuran kartu kredit Indonesia pada acara pembukaan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia di Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (8/5/2023).

Dewasa ini, kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) menjadi salah satu perangkat teknologi yang diklaim mampu memberikan banyak keuntungan dan mendatangkan beragam manfaat bagi manusia di berbagai sektor. Keuntungan tersebut dirasakan tak terkecuali oleh industri perbankan.

Penerapan AI di industri perbankan, antara lain, dapat meningkatkan produktivitas melalui kerja-kerja yang lebih efisien dan pada gilirannya mampu menggenjot torehan laba. Lantas, apakah AI dapat menjawab seluruh kebutuhan dan pada gilirannya nanti mampu menggantikan peran manusia?

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 10 dengan judul "Mengadopsi AI, Mendulang Laba".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.