logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊSurat Utang BI Diminati, Apa...
Iklan

Surat Utang BI Diminati, Apa Kabar SBN dan Obligasi Swasta?

Investor asing cenderung beli SRBI daripada SBN karena imbal hasilnya lebih tinggi dan tidak dikenai pajak.

Oleh
ERIKA KURNIA
Β· 0 menit baca
Penawaran investasi Surat Berharga Negara (Savings Bond Ritel/SBR) 008 di laman perusahaan rintisan bidang teknologi, Investree, di Jakarta, Rabu (18/9/2019).
KOMPAS/PRIYOMBODO

Penawaran investasi Surat Berharga Negara (Savings Bond Ritel/SBR) 008 di laman perusahaan rintisan bidang teknologi, Investree, di Jakarta, Rabu (18/9/2019).

Sebagai upaya mengendalikan nilai tukar rupiah, Bank Indonesia menawarkan surat utang Sekuritas Rupiah Bank Indonesia kepada investor asing dengan imbal hasil yang menarik. Instrumen moneter ini disebut menjadi pesaing bagi produk serupa, seperti Surat Berharga Negara dan surat utang korporasi.

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), transaksi investor asing atau nonresiden terhadap produk Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) selama periode 1 Januari sampai Jumat (19/7/2024) mencatatkan pembelian bersih Rp 162,15 triliun. Artinya, transaksi pembelian lebih banyak dibandingkan transaksi penjualan dengan selisih nilai tersebut.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan