Industri Pembiayaan Diperkirakan Capai Target Pertumbuhan 9-11 Persen
Piutang pembiayaan pada Mei 2024 tercatat Rp 490,69 triliun atau tumbuh 11,21 persen secara tahunan.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F07%2F17%2Fd28a4c8e-4ee4-4f49-9425-fca93ddea6a7_jpeg.jpg){kind=logo}
Direktur Astra sekaligus Director-in-Charge Astra Financial 1 Suparno Djasmin memberikan sambutan dalam peresmian booth Astra Financial dalam pameran GIIAS 2024 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (17/7/2024).
JAKARTA, KOMPAS — Prospek industri pembiayaan pada 2024 diharapkan mampu menorehkan pertumbuhan 9-11 persen secara tahunan. Hal ini, antara lain, ditopang kembali menggeliatnya penjualan mobil seiring dengan prospek pertumbuhan ekonomi, terjaganya tingkat inflasi, serta mulai bertumbuhnya pasar mobil bekas.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), piutang perusahaan pembiayaan pada Mei 2024 tercatat Rp 490,69 triliun atau tumbuh 11,21 persen secara tahunan. Jumlah tersebut sebagian besar berasal dari piutang kendaraan bermotor yang mencapai Rp 400,57 triliun atau tumbuh 12,62 persen secara tahunan.