logo Kompas.id
EkonomiSuku Bunga Tinggi Ganggu...
Iklan

Suku Bunga Tinggi Ganggu Pembiayaan ”Fintech”

Dari total ”outstanding” pinjaman ”fintech” senilai Rp 62,7 triliun, lebih separuhnya berupa ”channeling” perbankan.

Oleh
AGUSTINUS YOGA PRIMANTORO
· 0 menit baca
Pramuniaga menjaga stan salah satu industri teknologi finansial atau tekfin dalam Indonesia Fintech Summit and Expo 2023 ke-5 di Mal Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis (23/11/2023).
KOMPAS/PRIYOMBODO (PRI)

Pramuniaga menjaga stan salah satu industri teknologi finansial atau tekfin dalam Indonesia Fintech Summit and Expo 2023 ke-5 di Mal Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis (23/11/2023).

JAKARTA, KOMPAS — Tingkat suku bunga acuan yang relatif tinggi telah memengaruhi penyaluran pembiayaan industri pembiayaan berbasis teknologi atau fintech lending. Hal ini terutama disebabkan pengetatan manajemen risiko oleh perbankan dalam menyalurkan pembiayaan kepada fintech lending melalui channeling.

Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) Entjik Djafar mengatakan, kondisi ekonomi dan suku bunga tinggi berpotensi menurunkan aset keuangan. Hal ini pada gilirannya menekan industri perbankan dalam menyalurkan dana, termasuk kepada perusahaan fintech lending melalui channeling.

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan