”Unitlink”, Untung-Rugi dan Ragam Produknya

Produk asuransi ”unitlink” masih diminati terutama oleh kalangan menengah atas yang betul-betul memahami investasi.

KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Sejumlah perusahaan asuransi mengikuti Bancassurance Expo 2012 di Kantor Pusat BNI, Jakarta, Rabu (28/11/2012). Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia mencatat jumlah tertanggung asuransi jiwa pada kuartal III-2012 mencapai 58,2 juta orang atau tumbuh 4,5 persen dari sebelumnya sebesar 55,7 juta orang. Peningkatan ini menunjukkan adanya kesadaran masyarakat akan asuransi.

Selama dua tahun terakhir, industri asuransi jiwa mulai menyesuaikan diri terhadap aturan mengenai penjualan produk andalan mereka, yakni asuransi yang dikaitkan dengan investasi atau unitlink. Meski berakibat pada penurunan pendapatan premi unitlink, masih ada masyarakat yang berminat membeli produk tersebut.

Sejatinya, produk asuransi unitlink menawarkan dua manfaat sekaligus, yakni investasi dalam jangka panjang dan proteksi. Artinya, sebagian premi yang dibayarkan oleh nasabah dapat dialokasikan untuk berinvestasi dengan berbagai tingkatan risiko, mulai dari berisiko sedang hingga berisiko tinggi atau agresif.