logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊTolak Alasan Curah Hujan...
Iklan

Tolak Alasan Curah Hujan Tinggi, Komisi V DPR Kritik Amblesnya Jalan Tol Bocimi

Komisi V DPR mengkritik pemerintah terkait amblesnya Tol Bocimi berikut penanganannya pada arus mudik Lebaran 2024.

Oleh
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA
Β· 1 menit baca
Para pekerja proyek berdatangan untuk menangani jalan tol yang longsor di Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Km 64 di Desa Purwasari, Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (4/4/2024). Longsor yang terjadi pada Rabu (3/4/2024) sekitar pukul 20.00 itu menyebabkan sebuah mobil dari arah Jakarta ke Sukabumi terperosok terbawa longsoran.
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Para pekerja proyek berdatangan untuk menangani jalan tol yang longsor di Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Km 64 di Desa Purwasari, Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (4/4/2024). Longsor yang terjadi pada Rabu (3/4/2024) sekitar pukul 20.00 itu menyebabkan sebuah mobil dari arah Jakarta ke Sukabumi terperosok terbawa longsoran.

JAKARTA, KOMPAS β€” Komisi V DPR menyoroti amblesnya Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Bocimi yang sempat mengganggu arus mudik pada Lebaran 2024. Mereka menolak alasan curah hujan tinggi sebagai penyebab. Hal ini disampaikan dalam rapat dengar pendapat tentang evaluasi Lebaran 2024 di Jakarta, Rabu (5/6/2024).

”Ada rumus bisnis, biaya sekecil-kecilnya, untung sebesar-besarnya. Lalu, bagaimana kita memastikan supaya minimnya pengeluaran guna mendapat keuntungan sebesar-besarnya? Di sana negara perlu hadir, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) perlu hadir,” ujar Ketua Komisi V DPR Lasarus.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan