Iklan
RI Mau Jadi Negara Maju, Strategi Pengembangan SDM Masih “Kabur”
Ada jurang pemisah antara strategi kebijakan ekonomi dan pengembangan SDM. Keduanya semestinya berjalan beriringan.
JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah berkali-kali menegaskan pentingnya pengembangan sumber daya manusia yang unggul untuk mencapai cita-cita Indonesia menjadi negara maju pada tahun 2045. Namun, sampai sekarang, belum tampak strategi peta jalan kebijakan yang jelas untuk mencapai tujuan tersebut.
Padahal, Indonesia mesti berkejaran dengan waktu untuk mengerek laju pertumbuhan ekonomi dan memanfaatkan peluang bonus demografi. Bonus demografi, atau kondisi ketika masyarakat berusia produktif (15-64 tahun) lebih banyak daripada masyarakat usia nonproduktif (di atas 64 tahun), diperkirakan akan berakhir paling cepat pada 2039.