Imbas Masyarakat Makan Tabungan, Penghimpunan Dana Perbankan Melambat

Perkembangan DPK yang melambat pada November 2023 menjadi potret kecil aktivitas memakan tabungan dari kelompok menengah ke bawah. Di sisi lain, pertumbuhan kredit dan DPK pada 2024 diperkirakan dapat lebih tinggi.

KOMPAS/PRIYOMBODO

Pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2024, diperkirakan belanja masyarakat akan meningkat. Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) mempersiapkan uang kas untuk Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 sebesar Rp 90,1 triliun atau meningkat sekitar 11 persen dibanding dengan realisasi tahun lalu yang sebesar Rp 81,09 triliun.

JAKARTA, KOMPAS — Aktivitas belanja konsumsi masyarakat yang terus memakan tabungan dan pergerakan harga komoditas berpengaruh terhadap pertumbuhan dana pihak ketiga atau DPK perbankan. Meski demikian, pertumbuhan DPK pada 2024 diperkirakan mampu kembali terakselerasi seiring dengan pertumbuhan kredit.

Mengutip data Uang Beredar (M2) November 2023 yang dirilis oleh Bank Indonesia (BI) pada Jumat (22/12/2023), perkembangan DPK tercatat Rp 8.029,7 triliun atau tumbuh 3,8 persen secara tahunan. Pertumbuhan DPK tersebut lebih rendah dibandingkan dengan Oktober 2023 yang sebesar 3,9 persen dan November 2022 yang sebesar 9,4 persen.