Aturan Subsidi BBM Tepat Sasaran Perlu Kepastian
Tahun lalu, kenaikan harga minyak dunia membuat APBN terdesak. Di sisi lain, diakui pemerintah penyaluran subsidi BBM tidak tepat sasaran. Kini, harga sudah lebih rendah dan relatif stabil. Akankah pengaturan diterapkan?
JAKARTA, KOMPAS โ Revisi Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak masih belum jelas. Padahal revisi aturan tersebut diperlukan agar subsidi bahan bakar minyak bisa lebih tepat sasaran.
Saat harga minyak mentah melambung hingga lebih dari 100 dollar AS per barel tahun lalu, negara โkerepotanโ karena subsidi energi yang bersumber dari APBN membengkak. Salah satu langkah yang diambil saat itu adalah menaikkan harga pertalite dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter. Di sisi lain, diungkapkan juga bahwa penyaluran subsidi BBM selama ini belum tepat sasaran.