logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊTahun Tantangan untuk Industri...
Iklan

Tahun Tantangan untuk Industri Perkantoran

Industri perkantoran diprediksi belum mulai pulih di tengah tren pulihnya industri properti tahun ini. Strategi diperlukan oleh pelaku industri untuk menyikapi kelebihan pasokan dan tekanan pada okupansi ruang kantor.

Oleh
BM LUKITA GRAHADYARINI
Β· 0 menit baca
Gedung-gedung bertingkat yang terdiri dari perkantoran, hotel, dan apartemen di Jakarta, Rabu (9/1/2019).
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Gedung-gedung bertingkat yang terdiri dari perkantoran, hotel, dan apartemen di Jakarta, Rabu (9/1/2019).

JAKARTA, KOMPAS -- Tahun 2023 diprediksi masih menjadi tahun yang cukup menantang untuk industri perkantoran. Hal ini disebabkan pasokan ruang perkantoran yang masuk masih cukup tinggi. Di DKI Jakarta, pasokan baru ruang perkantoran tahun ini diprediksi mencapai 460.000 meter persegi.

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Real Estat Indonesia (DPP REI) Paulus Totok Lusida, berpendapat, masa pandemi Covid-19 dan perkembangan teknologi telah mengurangi jumlah kebutuhan ruang kantor. Hal itu berlanjut ketika pandemi sudah mereda, dimana sebagian perkantoran tidak mewajibkan pekerja masuk ke kantor. Akibatnya, keterisian ruang perkantoran berkurang.

Editor:
MUKHAMAD KURNIAWAN
Bagikan