logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPertumbuhan UMKM Diperlukan...
Iklan

Pertumbuhan UMKM Diperlukan untuk Jaga Momentum Pemulihan Ekonomi

Pertumbuhan UMKM dinilai penting untuk menjaga momentum pemulihan ekonomi Indonesia tahun ini. Pemerintah perlu mendorong proporsi kredit dan membangun fasilitas produksi bersama agar sektor ini bisa tumbuh lebih kuat.

Oleh
Raynard Kristian Bonanio Pardede
Β· 1 menit baca
Pekerja sedang memanggang roti ke dalam oven di sebuah UMKM pembuatan roti di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2023). Menurut data BI, penyaluran kredit perbankan ke sektor UMKM per Desember 2022 sebesar Rp 1.263,8 triliun atau sekitar 19,85 persen dari total kredit perbankan yang mencapai Rp 6.387 triliun.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Pekerja sedang memanggang roti ke dalam oven di sebuah UMKM pembuatan roti di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2023). Menurut data BI, penyaluran kredit perbankan ke sektor UMKM per Desember 2022 sebesar Rp 1.263,8 triliun atau sekitar 19,85 persen dari total kredit perbankan yang mencapai Rp 6.387 triliun.

JAKARTA, KOMPAS – Pertumbuhan sektor usaha mikro kecil dan menengah dinilai menjadi kunci penting menjaga momentum pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi Covid-19. Namun, pengembangannya masih dihadapkan pada sejumlah tantangan, seperti soal tata kelola data dan minimnya fasilitas produksi. Pemerintah berfokus membenahi dua hal itu agar sektor utama penyerap tenaga kerja ini bisa tumbuh optimal di tahun 2023.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan, mendorong pertumbuhan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi syarat penting untuk menjaga momentum pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi. Apalagi, struktur ekonomi Indonesia sangat ditopang oleh kontribusi sektor UMKM.

Editor:
MUKHAMAD KURNIAWAN
Bagikan