Teknologi Digital Bisa Optimalkan Bisnis UMKM
Ada kesenjangan pendapatan antara wirausaha perempuan dan laki-laki di bidang e-dagang, yakni 22 persen. Salah satu penyebabnya adalah beban ganda perempuan, terutama bagi perempuan wirausaha yang sudah berumah tangga.
JAKARTA, KOMPAS β Masih banyak usaha milik perempuan tergolong dalam kelompok survivalist atau hanya bertujuan menghasilkan pendapatan cukup untuk menunjang kebutuhan sehari-hari dan mempertahankan bisnis. Pemanfaatan teknologi digital dipercaya mampu membantu wirausaha perempuan mengatasi isu tersebut, meski berpotensi menimbulkan persoalan baru.
Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Perumusan Kebijakan Fiskal dan Makroekonomi, Masyita Crystallin, mengatakan, porsi usaha milik perempuan yang masuk kategori survivalist diperkirakan mencapai 70,7 persen. Lebih dari setengah dari semua usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia masuk dalam kategori survivalist.