Adaro Beli Balik Saham Senilai Rp 4 Triliun

Manajemen Adaro mengatakan bahwa saham yang dibeli balik tidak akan melebihi 20 persen dari modal disetor dengan ketentuan saham beredar paling sedikit adalah 7,5 persen dari modal disetor perusahaan.

KOMPAS/AGUS SUSANTO

Ekskavator memindahkan batubara ke truk berat di lokasi tambang Tutupan PT Adaro Indonesia di perbatasan Kabupaten Tabalong dan Balangan, Kalimantan Selatan, Rabu (19/5/2010).

JAKARTA, KOMPAS — Emiten tambang batubara PT Adaro Energy Indonesia Tbk berencana melakukan pembelian kembali sahamnya atau buy back. Anggaran untuk membeli balik saham ini cukup besar, yakni mencapai Rp 4 triliun.

Pada akhir perdagangan Rabu (15/2/2023), harga saham Adaro ditutup pada posisi Rp 2.950 per saham, naik 4,24 persen atau Rp 120. Dana yang diperlukan untuk membeli balik saham ini didapatkan dari kas internal perusahaan.