logo Kompas.id
EkonomiMenhub: Efisiensi hingga...
Iklan

Menhub: Efisiensi hingga Jaminan Okupansi Atasi Mahalnya Tiket Pesawat

Efisiensi dan promosi maskapai dibutuhkan guna atasi mahalnya harga tiket pesawat. Jaminan okupansi dari pemda juga diperlukan agar operasional pesawat tidak merugi. Menhub juga singgung tarif ”ojol”.

Oleh
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
· 1 menit baca
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/8/2022).
KOMPAS/CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/8/2022).

JAKARTA, KOMPAS — Sejumlah upaya dilakukan pemerintah untuk menurunkan harga tiket pesawat yang dinilai tinggi. Kementerian Perhubungan telah mengimbau masyarakat penerbangan agar melakukan efisiensi, inovasi, dan promosi. Pemerintah daerah pun diminta ikut menjaga okupansi agar keterisian pesawat di atas 60 persen.

”(Terkait) tiket pesawat, kami sudah melakukan effort, yaitu mengimbau masyarakat penerbangan agar melakukan efisiensi, inovasi, kampanye, dan promosi. Dan, ini sudah dibuktikan teman-teman. Saya terima kasih kemarin kita kerja sama dengan BNI dan beberapa airlines (maskapai) sudah memberikan tarif-tarif murah di waktu-waktu tertentu dan dikampanyekan kepada masyarakat,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/8/2022).

Editor:
MADINA NUSRAT
Bagikan