Perbaiki Ekosistem Perberasan Nasional
Input produksi, pelaksanaan ”on-farm”, dan pascapanen menjadi tiga hal yang harus diperhatikan demi tercapainya ketersediaan beras yang berkelanjutan. Jika optimal, petani sejahtera dan produksi terdongkrak.
JAKARTA, KOMPAS — Keterbatasan akses permodalan dan ketersediaan input menjadi permasalahan para petani padi yang kerap membuat kesejahteraan mereka belum tercapai. Padahal, produktivitas padi terus dipacu. Ekosistem perberasan nasional perlu terus dibenahi demi ketersediaan pangan berkelanjutan dan petani sejahtera.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produktivitas padi nasional pada 2021 sebanyak 52,26 kuintal gabah kering giling (GKG) per hektar atau meningkat dari tahun sebelumnya yang 51,28 kuintal per hektar. Adapun produksi pada 2021 sebanyak 54,42 juta ton atau menurun dari tahun sebelumnya yang 54,64 juta ton.