logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊAntisipasi Dua Wajah Arus...
Iklan

Antisipasi Dua Wajah Arus Modal Dunia

Seperti halnya pisau bermata dua, arus modal yang mengalir dari dan menuju sejumlah negara dunia bisa menguntungkan, tetapi juga bisa merugikan. Bank sentral dan kementerian ekonomi negara-negara perlu mengantipasi ini.

Oleh
BENEDIKTUS KRISNA YOGATAMA
Β· 1 menit baca
Lokasi acara inti (<i>main event</i>) pertemuan tingkat menteri keuangan dan gubernur bank sentral (Finance Minister Central Bank Governor/FMCBG) ketiga yang akan diselenggarakan pada 15 juli-16 Juli 2022.
BENEDIKTUS KRISNA YOGATAMA

Lokasi acara inti (main event) pertemuan tingkat menteri keuangan dan gubernur bank sentral (Finance Minister Central Bank Governor/FMCBG) ketiga yang akan diselenggarakan pada 15 juli-16 Juli 2022.

BADUNG, KOMPAS β€” Arus modal yang mengalir dari dan menuju sejumlah negara dunia memiliki dua wajah berbeda. Masuknya arus modal ke sebuah negara bisa memperkuat nilai tukar mata uang suatu negara dan memperkuat sistem keuangan moneter dan fiskal. Di sisi lain, arus keluar modal menimbulkan depresiasi nilai tukar mata uang hingga berpotensi mengguncang stabilitas sistem keuangan.

Mengingat potensi dan risiko itu, bank sentral negara dunia didorong untuk menyiapkan bauran kebijakan moneter yang tepat demi menjaga stabilitas sistem keuangan domestik. Selain itu, negara memiliki opsi untuk memanfaatkan perangkat kebijakan moneter yang disiapkan Dana Moneter Internasional (IMF).

Editor:
NUR HIDAYATI
Bagikan