Penyebaran PMK di Aceh Belum Terkendali

Pertama kali ditemukan di Aceh Tamiang pada 6 Mei 2022, kini penyakit mulut dan kuku telah menyebar ke delapan kabupaten. Ribuan ternak terpapar penyakit itu.

KOMPAS/ZULKARNAINI

Sapi-sapi milik Pemerintah Provinsi Aceh di lokasi UPTD Inseminasi Buatan Inkubator Saree, Aceh Besar, di bawah Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Aceh, Jumat (5/6/2020). Penyakit mulut dan kuku yang menyerang ternak di Aceh kini menjadi ancaman serius bagi petani.

BANDA ACEH, KOMPAS - Wabah penyakit mulut dan kuku pada ternak di Provinsi Aceh belum terkendali. Wabah itu kini dilaporkan menyebar di delapan kabupaten.

Kepala Dinas Peternakan Aceh Rahmandi, dihubungi Senin (16/5/2022), menuturkan, gejala klinis penyakit mulut dan kuku pada sapi telah ditemukan di delapan kabupaten. Meski demikian, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium.