Iklan
Petani Kalteng Pasrah dengan Harga Sawit
Harga sawit jatuh, petani di Kalteng hanya bisa pasrah dan tetap menjual sawitnya. Mereka masih bertahan dengan banyak komoditas lain.
PALANGKARAYA, KOMPAS β Petani di Kalimantan Tengah sudah terbiasa dengan naik-turunnya harga tandan buah segar sawit. Berapa pun harganya, mereka akan tetap menjual buah sawitnya kepada pengepul. Ketergantungan petani dengan pengepul dan perusahaan sudah berlangsung lama. Petani tak pernah menjadi penentu harga.
Turunnya harga buah tandan buah segar (TBS) kelapa sawit terjadi setelah kebijakan larangan ekspor crude palm oil (CPO). Petani yang bergantung dengan pengepul dan perusahaan pun tidak bisa berbuat banyak dan hanya pasrah.