logo Kompas.id
EkonomiPeluang Investasi di...
Iklan

Peluang Investasi di Kalimantan Terbuka Lebar, Hilirisasi Jadi Kunci

Potensi investasi di Kalimantan masih terbuka lebar. Meskipun demikian, diperlukan transformasi investasi primer menuju manufaktur atau hilirisasi industri dengan tetap menciptakan iklim investasi yang ramah lingkungan.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3U3tf8pBjq0ikKpgLMuf-UFlLf8=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F650482e4-4797-49a5-9855-932403ae0b40_JPG.jpg
KOMPAS/AFFAN ADENENSI RIZA FATHONI

Sapiyan, perajin tameng talawang khas Dayak, merampungkan pemahatan produk kerajinannya di tempat tinggal sekaligus tempat kerjanya di Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Menteng, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (30/4/2021).

PALANGKARAYA, KOMPAS — Peluang Kalimantan untuk menjadi pusat perekonomian nasional masih sangat besar. Namun, ketergantungan sektor tambang batubara dan perkebunan sawit masih tinggi sehingga masih menimbulkan kesenjangan pertumbuhan perekonomian. Perlu transformasi ekonomi menuju manufaktur dan investasi hijau untuk menurunkan kesenjangan itu.

Hal itu mengemuka pada webinar harian Kompas bersama Bank Indonesia dalam Kompas Talks dengan topik ”Ekonomi Kalimantan 2022: Menakar Peluang Investasi di Kalimantan”, Rabu (8/12/2021).

Editor:
nelitriana
Bagikan