logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPasar Pekerja Terampil di Luar...
Iklan

Pasar Pekerja Terampil di Luar Negeri Cukup Besar

Pasar pekerja terampil di luar negeri cukup besar. Namun, sejumlah negara dan kawasan menerapkan berbagai kebijakan yang tidak mudah untuk ditembus, seperti surat izin kerja dan tinggal sementara, sertifikasi, dan visa.

Oleh
Hendriyo Widi
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/YrWpn8maLbylwmxfb7Rgwt18hSg=/1024x635/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2F5c9e9314-301e-4993-a5e7-49885353d3fa_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Ribuan calon pekerja migran Indonesia dari sejumlah daerah menggelar aksi di Kementerian Tenaga Kerja, Jakarta, Senin (18/10/2021). Mereka menuntut kejelasan atas status penempatan sebagai calon pekerja migran Indonesia (CPMI) dan meminta pemerintah membuka kembali program Goverment to Goverment (G to G) ke Korea Selatan.

JAKARTA, KOMPAS β€” Peluang kerja bagi tenaga kerja terampil di luar negeri cukup besar. Pemerintah bersama Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau BP2MI berkomitmen membidik dan menangkap peluang itu untuk mengentaskan pengangguran berpendidikan dan berketerampilan khusus.

Qatar tengah membutuhkan tenaga kerja pertambangan menyusul temuan sumber minyak bumi baru. Australia membuka peluang di sektor perkebunan, pertanian, koki, dan otomotif, serta mengeluarkan program working visa holiday.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan