logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊKenaikan Harga Belum Tutup...
Iklan

Kenaikan Harga Belum Tutup Kerugian Peternak

Pergerakan harga ayam saat ini, meski cenderung naik, belum menutupi ongkos produksi sebesar Rp 19.500 per kg. Hingga kini peternak masih menghadapi risiko harga jual yang kerap anjlok hingga di bawah ongkos produksi.

Oleh
M Paschalia Judith J
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Zbx5jdR36HoCC-W8RLrJs_77TNw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2FDSC06031_1625589077.jpg
KOMPAS/FAJAR RAMADHAN

Para anak buah kandang sedang memanen ayam broiler di salah satu kandang peternakan di daerah Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Kamis (20/5/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Meskipun harga ayam hidup berangsur naik, para peternak rakyat belum bisa menikmatinya karena masih di bawah ongkos produksi. Tren positif itu juga belum bisa mengembalikan kerugian yang ditanggung oleh peternak akibat berulangnya kasus harga anjlok hingga di bawah ongkos produksi beberapa tahun terakhir.

Ketua Paguyuban Peternak Rakyat Nusantara (PPRN) Alvino Antonio menyebutkan, berdasarkan laporan yang dia terima, harga ayam hidup di tingkat peternak saat ini sekitar Rp 17.000 per kilogram (kg) di Jawa Tengah dan Rp 18.000-19.000 per kg di Jawa Barat. Namun, peternak khawatir tidak dapat menikmatinya.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan