logo Kompas.id
EkonomiRealisasi Masih Jauh dari...
Iklan

Realisasi Masih Jauh dari Harapan, Wapres Dorong Peningkatan Literasi Wakaf Uang

Potensi wakaf uang di Tanah Air yang diperkirakan mencapai Rp 180 triliun per tahun sepenuhnya tergali. Selain mempermudah pengumpulan wakaf, literasi terkait wakaf tunai kepada masyarakat juga perlu ditingkatkan.

Oleh
Mawar Kusuma Wulan
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9qcIPtVBApKpSMLHbkXsQn93fN0=/1024x522/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2FScreen-Shot-2021-08-13-at-10.05.26_1628830553.png
TANGKAPAN LAYAR

Wakil Presiden Ma’ruf Amin dalam sambutan secara virtual di acara pencanangan Gerakan Sadar Wakaf, Sumatera Berwakaf yang menjadi bagian dari Festival Ekonomi Syariah Regional Sumatera di Riau, Jumat (13/8/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Praktik wakaf mulai berkembang, dari awalnya hanya harta dan benda tidak bergerak, kini dapat ditunaikan dengan uang yang dinilai lebih produktif.  Namun, realisasi wakaf uang masih jauh dari harapan. Padahal, wakaf uang diyakini dapat membantu upaya mengatasi kemiskinan.

Pada 2018, Badan Wakaf Indonesia menyampaikan potensi wakaf uang nasional diperkirakan dapat mencapai Rp 180 triliun per tahun. ”Namun, realisasi wakaf uang masih jauh dari angka yang diproyeksikan. Karena itu, diperlukan usaha-usaha yang lebih optimal dan gerakan Riau Berwakaf diharapkan dapat mendukung capaian potensi tersebut,” ujar Wakil Presiden Ma’ruf Amin dalam sambutan secara virtual di acara Gerakan Sadar Wakaf, Sumatera Berwakaf, Jumat (13/8/2021).

Editor:
Anita Yossihara
Bagikan