logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บPasar Properti Menghadapi...
Iklan

Pasar Properti Menghadapi Tantangan Pandemi

Pemulihan pasar properti yang diprediksi terjadi awal tahun 2022 bakal meleset. Tadinya, diskon Pajak Pertambahan Nilai menjadi angin segar yang menumbuhkan harapan. Sayangnya, lonjakan Covid-19 tidak terbendung lagi.

Oleh
Stefanus Osa Triyatna
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/B6l8DWheKvvdbJgpe6a-hDeWLGQ=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F59d266c9-48c4-4364-b1b1-8029c2977923_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Foto udara kawasan bisnis dan perkantoran di Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Minggu (7/2/2021).

Pemulihan pasar properti yang diprediksi terjadi awal tahun 2022 bakal meleset. Ketidakstabilan yang berlangsung saat ini kemungkinan besar memperlambat gerak pasar properti. Harapan yang sebetulnya sempat tumbuh saat pemerintah mengeluarkan kebijakan diskon Pajak Pertambahan Nilai atau PPN pada kuartal I-2021 dihadang kembali begitu dahsyat oleh lonjakan panyebaran Covid-19.

Senior Associate Director Research Colliers International Indonesia Ferry Salanto dalam Virtual Media Breafing Colliers di Jakarta, Rabu (7/7/2021), mengatakan, โ€Proyeksi pasar properti harus direvisi kembali. Dari hasil yang kita up date, memang ada beberapa pengembang yang tidak terlalu percaya diri dengan kondisi seperti saat ini.โ€

Editor:
Nur Hidayati
Bagikan