Ekspor Otomotif Hadapi Banyak Hambatan
Untuk meningkatkan ekspor, RI harus mencermati minat masyarakat global terhadap otomotif dan hambatan nontarif. Diversifikasi produk mobil RI masih belum optimal dan didominasi MPV, sementara pasar global meminati SUV.
JAKARTA, KOMPAS β Otomotif merupakan penopang ekspor nonmigas kelima yang menjadi andalan Indonesia untuk meningkatkan ekspor. Pangsa pasarnya masih luas, tetapi masih banyak hambatan tarif dan nontarif. Di sisi lain, produknya masih belum beragam sehingga memerlukan diversifikasi.
Kementerian Perdagangan mencatat, nilai ekspor kendaraan dan bagiannya 8,19 miliar dollar AS pada 2019 dan 6,6 miliar dollar AS pada 2020. Pada Januari-April 2021, nilai ekspornya 3,13 miliar dollar AS dan pada Januari-April 2020 sebesar 2,31 miliar dollar AS.