Menanti Keputusan WTO atas TRIPS Waiver
WTO terus membahas proposal TRIPS Waiver tentang kesetaraan dan keadilan akses vaksin dan obat-obatan lain untuk penanganan Covid-19. Pemerintah Indonesia diminta menjadi ”co-sponsor” untuk memperjuangkan proposal itu.
Di tengah meledaknya kembali kasus Covid-19 di India dan sejumlah negara tahun ini, kinerja Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) di bawah kepemimpinan Okonjo-Iwaela diuji. WTO harus menjembatani negara-negara anggotanya yang mengusung proposol pengabaian sementara TRIPS dengan negara-negara yang ingin mempertahankan ketentuan TRIPS.
Perjanjian Trade-Related Aspects of Intellectual Property Rights (TRIPS) merupakan perjanjian yang menetapkan standar minimal untuk regulasi hak kekayaan intelektual (HKI) di negara-negara anggota WTO. Perjanjian yang awalnya diusulkan Amerika Serikat (AS) pada 1994 dan ditentang India ini mulai berlaku sejak 1995. Perjanjian ini mengikat bagi semua anggota WTO.