Iklan
Harga Kedelai Naik Lagi, Perajin Tahu dan Tempe Kembali Menjerit
Perajin tahu dan tempe berharap pemerintah menstabilkan harga kedelai supaya mereka tidak merugi.
JAKARTA, KOMPAS β Perajin tahu dan tempe kembali menjerit karena harga kedelai naik lagi. Mereka berharap pemerintah bisa menstabilkan harga kedelai supaya mereka tidak merugi.
Khoirun Saleh, perajin tahu dan tempe di Paguyuban Tahu Tempe Johar Baru, Jakarta Pusat, menjerit karena harga jual kedelai di agen kembali naik menjadi Rp 10.200 per kilogram. Menurut dia, usahanya semakin terpukul karena kenaikan harga kedelai tak diikuti dengan kenaikan harga tahu dan tempe di pasar.