logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊMenhub: Penemuan CVR...
Iklan

Menhub: Penemuan CVR Melengkapi Data pada FDR

Perekam suara di kokpit pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ditemukan. Penemuan peranti ini diharapkan melengkapi data yang dibutuhkan untuk mengungkap penyebab pesawat tersebut jatuh di perairan Kepulauan Seribu.

Oleh
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xsPPF8t_CkvANGhm11oUvm2W9Oo=/1024x659/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F85571a17-0765-4e8d-85ec-2819a953aa26_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 PK-CLC yang dikumpulkan pada hari keenam di Dermaga Jakarta International Terminal Container (JICT) 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (14/1/2021). Pencarian dan penyelamatan jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 hari keenam difokuskan pada perekam suara di kokpit (CVR), korban, dan puing-puing pesawat.

JAKARTA, KOMPAS β€” Perekam suara di kokpit (CVR) Sriwijaya Air SJ-182 ditemukan pada Selasa (30/3/2021) pukul 20.00. Penemuan CVR ini diharapkan melengkapi data pada perekam data penerbangan (FDR) pesawat yang ditemukan pada 12 Januari 2021.

Data CVR dan FDR tersebut dibutuhkan untuk mengungkap penyebab pesawat yang diawaki 2 pilot, 4 awak kabin, dan membawa 56 penumpang di perairan Kepulauan Seribu tersebut jatuh pada 9 Januari 2021.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan