Peluang Penguatan Pasar Portofolio Tanah Air Terbuka
DBS menilai SBN Indonesia tampak masih rentan terhadap hasil obligasi AS yang lebih tinggi. Namun hal ini tidak akan sampai mendorong eksodus obligasi dan melemahkan mata uang secara tajam.
JAKARTA, KOMPAS โ Kecenderungan investor untuk masuk pada aset berisiko di paruh pertama tahun 2021 membuat peluang pertumbuhan pasar portofolio di dalam negeri terbuka. Apabila skenario pemulihan ekonomi berjalan lancar, hampir seluruh sektor akan menopang pemulihan pasar modal.
Chief Investment Officer DBS Hou Wey Fook memproyeksikan pasar modal di kawasan ASEAN akan mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan global kuat dan kecenderungan investor untuk investasi di aset yang lebih berisiko. Namun, evaluasi ulang terhadap tingkat suku bunga membuat investor lebih berhati-hati untuk menerima risiko investasi di negara berkembang.