logo Kompas.id
EkonomiNegosiasi dengan Tesla Pasang ...
Iklan

Negosiasi dengan Tesla Pasang Surut

Pemerintah menyatakan lobi investasi dengan Tesla masih terus dilakukan.

Oleh
Agnes Theodora
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/b3VdW8MaaB2UbALAM7DvDi7qWqo=/1024x648/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2Fce5ee350-5841-4588-ba48-c3d89b835567_06022021_jpg_1612580240.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Pengunjung melihat mobil listrik produksi Tesla yang dipamerkan dalam peringatan Hari Listrik Nasional Ke-74 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (9/10/2019). Pameran bertema ”Keberlanjutan Sektor Ketenagalistrikan dalam Menghadapi Era Industri 4.0” dibuka oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan. Kegiatan yang terbuka untuk umum secara cuma-cuma ini berlangsung hingga 11 Oktober 2019.

JAKARTA, KOMPAS — Negosiasi pemerintah dengan produsen kendaraan listrik asal Amerika Serikat, Tesla, masih pasang surut. Tesla dikabarkan lebih memilih India sebagai lokasi menanamkan modal daripada Indonesia. Namun, pemerintah membantah kabar tersebut.

”Tidak ada yang hengkang, kalau hengkang itu, kan, sudah tiba lalu pergi. Tidak, ini masih berproses. Dalam negosiasi bisnis, pasang surut itu biasa. Dunia belum berakhir, masih jalan terus,” kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers secara dalam jaringan di Jakarta, Rabu (24/2/2021).

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan