logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บProspek Pasar Modal Syariah...
Iklan

Prospek Pasar Modal Syariah Menjanjikan

Seiring peningkatan jumlah saham syariah, kapitalisasi pasar syariah mencapai Rp 3.500 triliun. Kapitalisasi pasar saham di BEI per Kamis (4/2/2021) sebesar Rp 7.190 triliun.

Oleh
Dimas Waraditya Nugraha
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/918aKK8VshrCE81_scuhJ1bYkic=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F56840e80-0057-46e8-aff5-0af1b159d4c3_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Karyawan Bank Syariah Indonesia menghitung uang rupiah di Kantor Cabang Hasanudin, Blok M, Jakarta, Senin (1/2/2021). Bank yang merupakan hasil merger dari PT Bank BRI Syariah Tbk, PT Bank BNI Syariah, dan PT Bank Syariah Mandiri tersebut resmi beroperasi pada Senin (1/2/2021). Bank beraset Rp 240 triliun ini diharapkan dapat memberikan efek domino bagi ekonomi syariah dan rantai pasok industri halal dalam negeri. BSI saat ini berada di posisi ke-7 dalam daftar sepuluh besar bank terbesar di Indonesia dari sisi aset.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Pertumbuhan pasar modal berbasis syariah membuka alternatif investasi bagi investor di tengah upaya pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Ruang pertumbuhan investor berlanjut seiring perkembangan kapitalisasi pasar modal syariah.

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Inarno Djajadi menyebutkan, pasar modal syariah dalam negeri tumbuh dalam 5 tahun terakhir. Pertumbuhan yang pesat itu tecermin dari penambahan jumlah saham syariah hingga 33 persen, dari 318 saham syariah pada akhir 2015 menjadi 426 saham syariah per 22 Januari 2021. Jumlah itu sekitar 60 persen dari seluruh saham yang tercatat di BEI.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan