Iklan
Pahitnya Covid-19 Masih Terasa bagi UMKM Kopi
Sebagai komoditas unggulan, penjualan kopi masih terdampak pandemi Covid-19. Penyimpanan produk yang belum terserap dengan skema resi gudang menjadi salah satu pilihan.
Sebagai komoditas unggulan, kopi dalam masa pandemi Covid-19 masih terasa pahit bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah. Rendahnya permintaan otomatis berdampak pada rendahnya penyerapan produk kopi, bahkan dari tingkat petani.
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah mencatat, pandemi Covid-19 menyebabkan 402.000 ton buah kopi tidak terserap di Kabupaten Bener Meriah, Aceh. Sebanyak 90 persen dari hasil produksi kopi di Bener Meriah ditujukan untuk ekspor.