Pemerintah Berkomitmen Kurangi Pembangunan PLTU
Komitmen Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan peran energi baru dan terbarukan diwujudkan dengan rencana pengurangan operasi PLTU. PLTU akan digantikan dengan pembangkit listrik yang lebih ramah lingkungan.
JAKARTA, KOMPAS β Pemerintah berkomitmen mengurangi pembangunan pembangkit listrik tenaga uap atau PLTU pada masa mendatang. Adapun PLTU yang berusia di atas 20 tahun akan diganti dengan pembangkit listrik yang lebih ramah lingkungan. Data pemerintah menunjukkan, ada 23 PLTU yang bakal diganti dengan sumber energi terbarukan dan ramah lingkungan.
Komitmen tersebut bagian dari rencana pemerintah untuk menaikkan peran sumber energi baru dan terbarukan dalam bauran energi nasional. Pada 2025, peran energi baru dan terbarukan ditargetkan naik menjadi 23 persen dari saat ini yang sebesar 10,9 persen. Bauran semakin meningkat menjadi sedikitnya 31 persen pada 2050.