AGENDA WISATA
Akibat Pandemi, 70 Acara Pariwisata di Palembang Batal Digelar
Akibat pandemi Covid-19, dari 101 ajang pariwisata di Palembang, sekitar 70 kegiatan batal digelar. Hal ini berdampak pada tidak tercapainya target jumlah wisatawan di Palembang.
![https://assetd.kompas.id/jSw9jcRv6KOpcbNAGvTWKyhwYHY=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F20201115RAM-Bidar-Mini_1605442189.jpeg](https://assetd.kompas.id/jSw9jcRv6KOpcbNAGvTWKyhwYHY=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F20201115RAM-Bidar-Mini_1605442189.jpeg)
Sebanyak 59 peserta mengikuti Lomba Bidar Mini di Sungai Keramasan, Palembang, Minggu (15/11/2020). Kegiatan ini merupakan salah satu agenda wisata yang digelar sepanjang tahun 2020.
PALEMBANG, KOMPAS — Akibat pandemi Covid-19, dari 101 gelaran pariwisata di Palembang, sekitar 70 acara batal digelar. Hal ini berdampak pada tidak tercapainya target jumlah wisatawan. Tingkat okupansi hotel hingga kini belum normal, yakni baru mencapai 50 persen. Namun, kuartal IV-2020 menjadi asa baru untuk mendorong geliat pariwisata di Palembang.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani, Minggu (15/11/2020), mengatakan, pada awal tahun 2020 setidaknya ada 101 agenda pariwisata yang ditargetkan dapat digelar di Palembang, baik oleh pemerintah maupun pihak swasta. Namun, akibat pandemi Covid-19, sekitar 70 agenda wisata di antaranya batal tergelar.