Permintaan Listrik PLN Turun hingga 13 Persen
Penurunan permintaan listrik PT PLN (Persero) mencapai 13 persen tahun ini sehingga menjadi salah satu penyebab tingginya kelebihan pasokan listrik. KPK mengharapkan PLN melakukan efisiensi agar tak jadi celah korupsi.
KENDARI, KOMPAS β Di situasi sulit pandemi Covid-19, PT PLN (Persero) mengalami penurunan permintaan listrik mencapai 13 persen. Hal ini turut menjadi penyumbang berlebihnya cadangan listrik di Indonesia. Efisiensi dan perbaikan diharapkan segera dilakukan agar kerugian dari kelebihan pasokan tidak semakin membesar.
Wakil Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo menuturkan, di tengah pandemi Covid-19, pihaknya mengalami penurunan permintaan yang luar biasa. Penurunan berkisar di 11 persen hingga 13 persen dari masa sebelumnya.