UMKM Perlu Penopang untuk Naik Kelas
Agar UMKM di Indonesia bisa memaksimalkan potensi mereka, diperlukan upaya dan strategi terencana lintas sektoral sehingga sektor ini bisa menyumbang PDB hingga 140 miliar dollar AS pada 2030.
JAKARTA, KOMPAS β Sebagai penopang struktur ekonomi, sektor usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM di Indonesia dianggap belum optimal menangkap peluang untuk naik kelas. Strategi terencana lintas lembaga diperlukan untuk membantu UMKM mengadopsi teknologi digital serta menangkap peluang pasar.
Dalam diskusi virtual yang diselenggarakan McKinsey & Company, Rabu (21/10/2020), Managing Partner McKinsey & Company Indonesia Phillia Wibowo mengungkapkan, UMKM di Tanah Air sulit naik kelas karena minimnya pendampingan. Padahal, bila potensi tersebut tergarap, pada 2030 sektor ini bisa menyumbang produk domestik bruto (PDB) mencapai 140 miliar dollar AS (Rp 2.052 triliun).