logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊJangan Memancing di Air Keruh
Iklan

Jangan Memancing di Air Keruh

Kebutuhan dana penanganan Covid-19 terus membengkak. Dana negara itu juga uang rakyat sehingga perlu digunakan dengan benar. Jangan memancing di air keruh atau menggunakan kesempatan tidak pada tempatnya.

Oleh
KARINA ISNA IRAWAN/AGNES THEODORA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/v__mZhWsgMV3zWlxYfpVjE0As5s=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F3f5f258e-bd6b-495c-84e0-35a36579a4a9_jpg.jpg
Kompas/AGUS SUSANTO

Proyek pembangunan stasiun kereta ringan (LRT) Jati Cempaka di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (18/6/2020). Transportasi sejumlah daerah penyangga dengan Jakarta didorong untuk diintegrasikan dan memunculkan integrasi tarif dan konektivitas antarmoda.

JAKARTA, KOMPAS β€” Kebutuhan anggaran untuk penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi nasional terus bertambah. Namun, peningkatan kebutuhan anggaran belum dibarengi strategi peningkatan penerimaan dan kebijakan konsolidasi fiskal yang jelas.

Pemerintah setidaknya sudah tiga kali mengubah proyeksi kebutuhan biaya penanganan Covid-19 dalam kurun waktu kurang dari tiga bulan sejak diberlakukan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2020 tentang Perubahan Postur dan Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2020.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan