logo Kompas.id
EkonomiManfaatkan Komunikasi untuk...
Iklan

Manfaatkan Komunikasi untuk Mendorong Pemulihan Pariwisata

Sektor pariwisata disebut paling terdampak pandemi Covid-19. Gunakan komunikasi mengenai promosi ataupun publikasi dan sosialisasi tentang destinasi serta persiapannya untuk mendorong minat wisatawan kembali berkunjung.

Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_XvgV4YstDSLtVLLHCR_yidsBpM=/1024x608/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20200618coka-webinar-pariwisata-era-normal-baru_1592478647.jpg
KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (Aspikom) Bali bersama Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Bali mengadakan seminar secara dalam jaringan (webinar) dengan tema ”Strategi Komunikasi Pariwisata Dalam Menghadapi New Normal Life”, Kamis (18/6/2020). Tangkapan layar ketika Ketua PHRI Kabupaten Badung dan Ketua BPPD Kabupaten Badung, I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya memberikan pemaparan dalam webinar itu.

DENPASAR, KOMPAS — Sektor pariwisata disebut paling terdampak pandemi penyakit akibat Covid-19. Meskipun langkah pemulihan pariwisata sudah dipersiapkan di masa pandemi Covid-19 saat ini, pariwisata diprediksi mulai normal mulai 2021. Gunakan komunikasi mengenai promosi ataupun publikasi dan sosialisasi tentang destinasi serta persiapannya untuk mendorong minat wisatawan kembali berkunjung.

Sejak Covid-19 merebak di kawasan China, perjalanan wisata mulai berkurang. Termasuk Indonesia yang kemudian memberlakukan kebijakan pembatasan kunjungan ke Indonesia. Di sejumlah daerah di Indonesia menerapkan langkah pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dalam upaya mengendalikan dan menangani penyebaran Covid-19.

Editor:
agnespandia
Bagikan