logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPerluas Realisasi Kampung...
Iklan

Perluas Realisasi Kampung Tangguh, Perkuat Pembatasan Sosial Berskala Mikro

Realisasi pembentukan kampung tangguh di Sidoarjo yang sebelumnya diprioritaskan pada zona merah diperluas ke desa-desa di zona oranye. Hal ini untuk membendung euforia warga di masa transisi normal baru.

Oleh
RUNIK SRI ASTUTI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/MXYRf4vgoU6VwF7N4CyIoZvkpIg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2F20200518-sentra-pangan2_1589800761.jpg
KOMPAS/RUNIK SRI ASTUTI

Kapolresta Sidoarjo Komisaris Besar Sumardji memeriksa warga yang keluar dari lingkungan RW 012 Desa Waru, Sidoarjo, Senin (18/5/2020).

SIDOARJO, KOMPAS β€” Realisasi pembentukan kampung tangguh di Sidoarjo yang sebelumnya diprioritaskan pada zona merah diperluas ke desa-desa di zona oranye. Hal itu dilakukan untuk membendung euforia warga di masa transisi menuju normal baru yang berpotensi memicu ledakan jumlah kasus Covid-19.

Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sidoarjo Komisaris Besar Sumardji mengatakan, setelah berakhirnya masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di wilayahnya, pembentukan kampung tangguh tidak berhenti. Sebaliknya, pembentukan kampung tangguh yang sebelumnya menyasar desa dan kelurahan di zona merah sebaran Covid-19 semakin diperluas.

Editor:
agnespandia
Bagikan