Penanganan Distributor Nakal Jangan Sampai Mengaburkan Transparansi Gula
Pemerintah tak boleh abai pada transparansi dan keterbukaan data stok gula pada rantai pasok. Hal ini lebih krusial dan merupakan akar permasalahan tingginya harga gula saat ini.
JAKARTA, KOMPAS β Pemerintah menilai panjangnya rantai distribusi menjadi salah satu penyebab tingginya harga gula di tingkat konsumen. Meskipun demikian, produsen gula menyebut, faktor rantai distribusi itu tak boleh mengaburkan aspek transparansi stok yang menjadi akar masalah pergulaan nasional.
Pusat Informasi Harga Pangan Strategis mencatat, rata-rata nasional harga gula di tingkat konsumen mencapai Rp 17.400 per kilogram (kg) pada akhir pekan ini. Angka ini berada di atas acuan yang senilai Rp 12.500 per kg berdasarkan menurut Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 7 Tahun 2020 tentang Harga Acuan Pembelian di Tingkat Petani dan Harga Acuan Penjualan di Tingkat Konsumen.