logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บPekerja Informal Masih Bingung...
Iklan

Pekerja Informal Masih Bingung Mekanisme Keringanan Kredit

Pekerja informal yang mengandalkan pendapatan harian dilanda kebingungan. Mereka belum mendapatkan informasi cukup untuk memperoleh keringanan kredit cicilan bulanan saat menjalani penjarakan fisik.

Oleh
DHANANG DAVID ARITONANG
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6i_Yfm5LLg3jpkXNBfedlZCN69c=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F20200327ags30_1585323740.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pengemudi ojek daring menunggu penumpang di Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (27/3/2020). Imbauan bekerja dari rumah terkait pencegahan penyebaran Covid-19 membuat pendapatan ojek daring berkurang hingga 70 persen.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Kalangan pekerja informal masih bingung mengenai cara mendapatkan keringanan cicilan kredit di tengah pandemi Covid-19. Keringanan itu mereka butuhkan untuk menopang beban hidup selama menjalani penjarakan kontak fisik untuk mengendalikan penularan Covid-19.

Pekerja informal yang dimaksud di antaranya pengemudi ojek daring serta pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang mengandalkan pendapatan harian. Kondisi ini berakibat pada ketidakmampuan mereka membayar cicilan kredit bulanan.

Editor:
Madina Nusrat, Andy Riza Hidayat
Bagikan