logo Kompas.id
EkonomiKorona Terus Merebak, Harga...
Iklan

KOMODITAS UNGGULAN

Korona Terus Merebak, Harga Karet Kian Terpuruk

Terimbas pandemi Covid-19, harga karet di Sumatera Selatan terus menurun hingga mencapai titik terendahnya tahun ini.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/OUnqAFRSntvVyjXxB3CzZ3vofyg=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F20180212RAM03_1544480354.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Petani karet tengah menyadap di kebunnya yang terletak di Pulau Harapan, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Senin (12/2/2018).

PALEMBANG, KOMPAS — Terimbas pandemi Covid-19, harga karet di Sumatera Selatan terus menurun hingga mencapai titik terendahnya tahun ini. Kondisi ini akibat mandeknya permintaan produsen, terutama di negara-negara tujuan ekspor yang melakukan penutupan wilayah atau lockdown.

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dinas Perkebunan Sumatera Selatan Rudi Arpian, di Palembang, Senin (30/3/2020), mengatakan, akibat merebaknya Covid-19 di sejumlah negara, harga karet di pasar internasional terus menurun. Per 30 Maret 2020, harga karet untuk kadar karet kering (K3) 100 persen, hanya Rp 13.892 per kilogram. ”Ini merupakan harga terendah sepanjang tahun 2020,” katanya.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.