Pintu Masuk Wisatawan ke Tiga Gili Trawangan Lombok Dikurangi
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mengurangi pintu masuk menuju Gili Trawangan, Meno dan Air, Lombok Utara. Caranya, menutup sementara akses kapal cepat dari Bali ke tiga Gili itu selama 14 hari.
MATARAM, KOMPAS — Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mengurangi pintu masuk menuju Gili Trawangan, Meno dan Air, Lombok Utara. Caranya, menutup sementara akses kapal cepat dari Bali ke tiga Gili itu selama 14 hari sejak Senin (16/3/2020). Pelabuhan Bangsal, Lombok Utara, menjadi pintu keluar-masuk dari dan ke Gili itu.
Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah mengaku tidak pernah berkomentar Gili Trawangan dan sekitarnya lockdown (tutup). ”Enggak pernah. Kami tutup kapal cepat dari Bali ke Lombok karena takut kecolongan akibat banyaknya wisatawan dari sana (Bali), sedangkan alat dan sumber daya manusia kami terbatas. Karena Bali sudah terpapar, kami jadi ekstra hati-hati. Kalau lewat bandara tetap normal seperti biasa,” ujarnya kepada Kompas, Selasa (17/3/2020), di Mataram, Lombok.