logo Kompas.id
Ekonomi”Holding” Asuransi BUMN Tak...
Iklan

”Holding” Asuransi BUMN Tak Hanya Fokus pada Jiwasraya

Pembentukan induk asuransi diharapkan dapat meningkatkan tata kelola perusahaan asuransi yang baik. Utamanya terkait pengelolaan investasi, penghitungan aktuaria produk, fungsi-fungsi kepatuhan, dan manajemen risiko.

Oleh
Erika kurnia
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/aXfpByJ0LAnSzDQzi051nqsI7cw=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F1f52ae62-defb-4828-816e-d55c63bdac02_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Ketua Panitia Kerja Jiwasraya Komisi VI DPR Aria Bima (keempat dari kiri) bersama Menteri BUMN Erick Thohir (kedua dari kiri) dan Direktur Utama PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Hexana Tri Sasongko (tengah) dan anggota DPR lainnya sebelum rapat kerja di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/1/2020). Rapat ini untuk membahas langkah-langkah penyelesaian sengkarut Jiwasraya, khususnya pengembalian dana nasabah.

JAKARTA, KOMPAS — Pembentukan perusahaan induk atau holding asuransi yang diusulkan Kementerian Badan Usaha Milik Negara tidak hanya untuk mengembalikan uang nasabah PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Pembentukan perusahaan induk itu juga diharapkan dapat memperbaiki tata kelola investasi perseroan yang bergerak di bidang asuransi.

Holding itu akan dibentuk bersama perusahaan asuransi BUMN lainnya, seperti PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero), PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero), dan PT Jasa Raharja (Persero).

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan