logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บKapal Perintis Pengganti...
Iklan

Kapal Perintis Pengganti Layani Warga Maluku

Setelah terhenti selama empat bulan, pelayaran perintis dari Pulau Ambon dan Seram ke tiga pulau di tengah Laut Banda, yakni Teon, Nila, dan Serua ,akhirnya kembali beroperasi. Warga diangkut menggunakan KM Sabuk Nusantara 71 untuk menggantikan KM Sabuk Nusantara 87 yang rusak. Warga berharap kondisi semacam itu jangan sampai terulang kembali.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/jOTesct-Uvdezz__yCy2lyYZs3w=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2Fkompas_tark_24321010_3_0.jpeg
Kompas

Puluhan orang yang hendak mudik tiduran di dalam kapal perintis KM LSJ 501 di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon, Maluku, Selasa (28/6/2016). Kapal barang yang seharusnya tidak untuk mengangkut penumpang tersebut digunakan pemudik karena minimnya kapal penumpang yang melayani jalur perintis di wilayah itu. Kapal ini melayani rute dari Ambon menuju Kepulauan Banda, Tual, dan Dobo.

AMBON, KOMPAS โ€” Setelah terhenti selama empat bulan, pelayaran perintis dari Pulau Ambon dan Seram ke tiga pulau di tengah Laut Banda, yakni Teon, Nila, dan Serua, akhirnya kembali beroperasi. Warga diangkut menggunakan KM Sabuk Nusantara 71 untuk menggantikan KM Sabuk Nusantara 87 yang rusak. Warga berharap kondisi semacam itu jangan sampai terulang kembali.

โ€Setelah menunggu lama, warga yang hendak panen cengkeh di TNS (Teon, Nila, dan Serua) akhirnya bisa berangkat pagi tadi,โ€ kata tokoh pemuda dari paguyuban Teon Nila Serua yang menghubungi Kompas di Ambon pada Rabu (26/6/2019). KM Sabuk Nusantara 71 mengangkut para petani cengkeh dan buruh panen itu dari Pelabuhan Amahai, Pulau Seram.

Editor:
agnespandia
Bagikan