logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊPertemuan Singkat yang...
Iklan

Pertemuan Singkat yang Menggembirakan di Sekolah

Kunci keberhasilan dan keamanan selama pembelajaran tatap muka di sekolah adalah pengawasan dari orangtua dan sekolah.

Oleh
Tim Kompas
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hoeztLQJCdicdJrhywEdRBiyqHs=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F43f49aac-4696-4810-864d-92fc356037cc_jpg.jpg
KOMPAS/SEKAR GANDHAWANGI

Suasana SDN 07 Cideng, Jakarta, pada jam pulang sekolah, Jumat (24/9/2021). SDN 07 Cideng merupakan salah satu sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Jakarta. Pembelajaran luring berlangsung tiga kali dalam seminggu dan diikuti hanya 50 persen siswa, sementara sebagian lainnya belajar dari rumah.

Rencana pembukaan sekolah di awal tahun ajaran 2021/2022 Juli lalu buyar karena tiba-tiba Indonesia memasuki gelombang kedua penyebaran Covid-19. Kini, ketika pandemi mulai melandai, pembukaan sekolah mendapat lampu hijau. Asa untuk merasakan kembali kebersamaan di sekolah merebak.

Setelah sekitar 1,5 tahun tutup selama pandemi Covid-19, SMAN 25 Jakarta akhirnya menyelenggarakan pembelajaran tatap muka (PTM)  terbatas untuk pertama kali pada 30 Agustus lalu. Izin membuka sekolah turun setelah status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) turun dari level 4 ke level 3.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan