logo Kompas.id
›
Pendidikan & Kebudayaan›Mereka Tumbuh Tanpa...
Iklan

Mereka Tumbuh Tanpa Pendampingan

Anak pekerja migran menghadapi banyak persoalan. Berada jauh dari orangtua dan tanpa pendampingan yang layak membuat tumbuh kembang mereka terganggu.

Oleh
ISMAIL ZAKARIA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DzLqET_SEhN0fREaj4ul2m0AS7g=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F65bb39e2-d342-4269-a638-53a039520a82_jpg.jpg
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Bariah (50) dan Rustim (60) menemani cucu mereka, Farizi (2), di Dusun Mungkik, Desa Pandan Wangi, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Rabu (3/3/2021). Pasangan itu saat ini harus merawat empat cucu yang masing-masing kedua orangtuanya menjadi pekerja migran.

Anak pekerja migran menghadapi berbagai persoalan. Berada jauh dari orangtua membuat mereka kehilangan pendamping saat bertumbuh dan berkembang.

Jam baru menunjukkan pukul 12.00 Wita, Rabu (3/3/2021), ketika Nadira Putri (8) yang baru pulang bermain tiba di rumahnya di Dusun Mungkik, Desa Pandan Wangi, Kecamatan Jero Waru, Kabupaten Lombok Timur.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan