logo Kompas.id
›
Pendidikan & Kebudayaan›Sekolah Makin Kekurangan Guru ...
Iklan

Sekolah Makin Kekurangan Guru Agama

Semua jenjang pendidikan kini mengalami kekurangan guru pendidikan agama baik dari sisi kuantitas maupun kualitas.

Oleh
Mediana
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/tQg1kX1amK2wWQed6Bh2CitKGKg=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20191209WEN1_1575874639.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Salah satu guru yang akan mengajar di Pondok Pesantren Darussalam, Kampung Rejosari, Kelurahan Meteseh, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (9/12/2019). Pondok pesantren pada zaman modern saat ini tidak hanya belajar keagamaan melainkan sains, teklonogi hingga berwirausaha bagi anak didiknya.

JAKARTA, KOMPAS-Kebutuhan guru pendidikan agama Islam saat ini  mencapai 175.400 orang di jenjang sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, dan sekolah menengah kejuruan. Akan tetapi, jumlah guru  yang ada  baru 104.138 orang sehingga  kekurangan guru pendidikan agama Islam mencapai  72.340 orang.

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAI) Mahnan Marbawi mengatakan, kuota pendidikan profesi guru (PPG) guru pendidikan agama Islam sedikit, sekitar 1.000-5.000 orang setiap tahun. Sementara itu,  jumlah individu yang sudah lulus pra  tes sebanyak 32.000 orang dan yang belum lulus pra tes 60.000 orang.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan