Pendekatan Kebudayaan, Kunci Pendampingan Masyarakat Pemilik Naskah Kuno
Upaya pelestarian dan pemajuan kebudayaan terhadap naskah-naskah kuno di Tanah Air mesti dilakukan dengan pendekatan kebudayaan, terutama kepada masyarakat pemilik atau pewaris naskah kuno.
JAKARTA, KOMPAS - Mendampingi masyarakat merawat manuskrip nusantara bukan hal mudah. Tantangannya adalah, upaya pemajuan kebudayaan dari peninggalan-peninggalan manuskrip mesti berakar dari kearifan lokal.
Sekretaris Umum Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa) Pramono mengatakan telah 20 tahun menelusuri manuskrip di Sumatera Barat, kecuali wilayah Kepulauan Mentawai. Selama kurun waktu itu, dia menemukan bahwa persebaran naskah kuno bukan semata-mata di Pariaman, seperti orientasi kebanyakan peneliti selama ini. Wilayah Kabupaten Sijunjung adalah tempat terbesar manuskrip Minangkabau.