logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊPandemi Memaksa Anak...
Iklan

Pandemi Memaksa Anak Beradaptasi Cepat

Lebih dari sembilan bulan pandemi Covid-19 berlangsung, keadaan ini mengubah kehidupan masyarakat. Anak-anak ikut terdampak dari krisis. Kesehatan dan pendidikan menjadi taruhan, terutama anak-anak dari keluarga rentan.

Oleh
SONYA HELLEN SINOMBOR
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/dQgMdYKHAjR--cwaICJYoIOr0Vc=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F1be06842-475a-4209-abae-8dc465af2c01_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Ibu Rika mendampingi putrinya, Ninda, siswa kelas 2 SD, menyelesaikan tugas pendidikan Agama Islam dalam pembelajaran jarak jauh dari rumahnya yang berada di lingkungan SD Negeri Cipulir 05, Jakarta Selatan, Kamis (23/7/2020).

Pandemi Covid-19 yang berlangsung lebih dari sembilan bulan sangat memengaruhi, bahkan mengubah situasi dan kondisi anak-anak di Tanah Air, termasuk situasi tumbuh kembang anak. Tak hanya orang dewas, krisis pandemi memaksa anak-anak untuk beradaptasi secepat mungkin.

Perubahan yang cepat, dalam kondisi ketidakpastian kapan pandemi akan berakhir, membuat sejumlah anak-anak berada dalam kondisi rentan atas berbagai risiko, baik dari sisi perkembangan mental maupun aspek tumbuh kembang lainnya.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan