Pergulatan Perempuan di Kawasan Hutan Adat Pubabu
Pola relasi perempuan dengan alam membuat perempuan memiliki pengetahuan dan pengalaman yang khas. Namun, saat terjadi konflik, mereka sering berada dalam situasi rentan, bahkan sering menjadi korban kekerasan.
Kehidupan perempuan tidak bisa dilepaskan dari alam karena berbagai peran jender yang dijalankan selama ini. Namun, dalam kenyataannya, kelekatan dengan alam membuat perempuan berada dalam situasi dan kondisi yang rentan, terutama saat terjadi konflik di wilayahnya. Sejumlah perempuan, bahkan, menjadi korban dan hidup dalam pusaran konflik.
Perempuan-perempuan di Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur, misalnya. Konflik perebutan lahan di kawasan hutan adat βKioβ Pubabu di Kecamatan Amanuban Selatan, yang terjadi bertahun-tahun belakangan ini memanas, menempatkan perempuan pada situasi sulit.